Setiap orang mempunyai talenta masing-masing yang sudah diberikan Tuhan dari lahir. Tetapi hal yang paling menarik dari seseorang adalah kemampuannya untuk mempengaruhi orang lain dan memberi efek perubahan baik dari sikap dan komunikasinya kepada orang lain
Dan yang perlu Anda ketahui bahwa setiap orang mempunyai kemampuan diri untuk menjual, baik dari penampilan, conten pembicaraan maupun sikap.
Seperti contoh bak sales representative kita menceritakan panjang lebar mengenai Bakso Keju yang kita makan tadi malam kepada teman kita.
"Wah prend, tadi malam aku makan Bakso Keju ueenaak banget, baksonya itu dagingnya terasa banget, ma ada keju di tengahnya, mmm ... yummy deh pokoknya. Itu lho yang ada di pojok perempatan jalan sebelah pos satpam Jl. Depo. Udah deh, pokoknya kamu harus coba, enak tenan, coba yang paket special pasti kamu ketagihan "
Secara tidak sadar kita sudah menjadi seorang penjual / sales representative dari Bakso Keju sekaligus mengiklankan produknya yang menarik perhatian teman kita untuk mencoba dari obrolan singkat kita. Pengiklan adalah salah satu kemampuan seseorang dalam berkomunikasi, atau yang lebih sering dikenal dengan mereferensikan. Atau kalau orang Jawa menyebutnya dengan istilah Getok Tular.
Sekarang ini profesi menjadi sebagai seorang sales atau orang yang menjual barang masih dianggap sebelah mata oleh orang lain. Tapi tanpa kita sadari, setiap hari kita telah dihipnotis melalui media televisi, koran dan radio tentang iklan-iklan berbagai produk kebutuhan yang ada. Iklan adalah salah satu ujung tombak dalam bisnis pemasaran.
Kalau produksi barang meningkat tetapi penjualan nol maka perusahaan akan bangkrut total karena tidak ada pemasukan, walaupun kita tahu produk kita berkualitas dan terbaik tetapi bila tidak ada orang yang mengetahuinya, ya sama aja bohong. Disitulah iklan berperan sangat penting.
Oleh karena itu istilah Getok Tular tidak terasa sudah ada dalam diri bloggers masing-masing melalui tulisan-tulisan dan commentnya. Dan kemampuan menjual tersebut akan lebih tajam apabila diasah dengan dilatih terus menerus untuk lebih maksimal.
Ndak terasa, saya juga sudah promosikan blog saya, he3
Seperti contoh bak sales representative kita menceritakan panjang lebar mengenai Bakso Keju yang kita makan tadi malam kepada teman kita.
"Wah prend, tadi malam aku makan Bakso Keju ueenaak banget, baksonya itu dagingnya terasa banget, ma ada keju di tengahnya, mmm ... yummy deh pokoknya. Itu lho yang ada di pojok perempatan jalan sebelah pos satpam Jl. Depo. Udah deh, pokoknya kamu harus coba, enak tenan, coba yang paket special pasti kamu ketagihan "
Secara tidak sadar kita sudah menjadi seorang penjual / sales representative dari Bakso Keju sekaligus mengiklankan produknya yang menarik perhatian teman kita untuk mencoba dari obrolan singkat kita. Pengiklan adalah salah satu kemampuan seseorang dalam berkomunikasi, atau yang lebih sering dikenal dengan mereferensikan. Atau kalau orang Jawa menyebutnya dengan istilah Getok Tular.
Sekarang ini profesi menjadi sebagai seorang sales atau orang yang menjual barang masih dianggap sebelah mata oleh orang lain. Tapi tanpa kita sadari, setiap hari kita telah dihipnotis melalui media televisi, koran dan radio tentang iklan-iklan berbagai produk kebutuhan yang ada. Iklan adalah salah satu ujung tombak dalam bisnis pemasaran.
Kalau produksi barang meningkat tetapi penjualan nol maka perusahaan akan bangkrut total karena tidak ada pemasukan, walaupun kita tahu produk kita berkualitas dan terbaik tetapi bila tidak ada orang yang mengetahuinya, ya sama aja bohong. Disitulah iklan berperan sangat penting.
Oleh karena itu istilah Getok Tular tidak terasa sudah ada dalam diri bloggers masing-masing melalui tulisan-tulisan dan commentnya. Dan kemampuan menjual tersebut akan lebih tajam apabila diasah dengan dilatih terus menerus untuk lebih maksimal.
Ndak terasa, saya juga sudah promosikan blog saya, he3
Post a Comment