Sekarang sudah era digital, jadi apa-apa digital, periksa rekening lewat blackberry, presentasi dan urusan kantor lewat iPad, dan kalau mau bayar tinggal gesek saja pakai kartu kredit.
Memang kartu kredit memberi kemudahan dalam hal pembayaran karena kita tidak usah membawa uang cash saat melakukan transaksi pembayaran.
Memang kartu kredit memberi kemudahan dalam hal pembayaran karena kita tidak usah membawa uang cash saat melakukan transaksi pembayaran.
Keuntungan yang dapat Anda dapatkan, antara lain :
- Faktor keamanan, karena tidak perlu membawa uang tunai yang mengundang resiko lebih tinggi
- Faktor kepraktisan, karena belum tentu mudah menjumpai ATM bank Anda di kota yang dikunjungi
- Faktor kemudahan, saat Anda kehabisan uang tunai dan ada barang yang murah / promo tertentu, Anda masih memiliki dana cadangan (Namun hati2 terjebak konsumerisme)
- Faktor point reward, dengan berbelanja menggunakan kartu kredit saat perjalanan maka Anda akan mengumpulkan point yang biasanya dapat ditukar dengan hadiah2
- Faktor ekonomis, di beberapa tempat wisata maupun tempat perbelanjaan seperti mall, bahkan rumah sakit, sering terdapat promo2 dari kartu kredit tertentu.
- Faktor kenyamanan, jika Anda menggunakan transportasi pesawat terbang, cek apakah kartu kredit Anda memiliki fasilitas executive lounge di airport.
Tanpa bermaksud promosi, karena saya tdk bekerja di bank/kartu kredit tertentu, mungkin artikel ini bisa jadi bahan pertimbangan dan informasi untuk anda sebelum apply kartu kredit.
Memang terdengar menarik dan menyenangkan tinggal gesek saja, beres urusan, tapi harus kita ingat menggesek kartu kredit tersebut sama saja kita sudah ngutang, berhutang kepada bank, bukan kepada toko ataupun tempat kita membeli barang/jasa tadi, karena pembayaran sebenarnya sudah ditalangi oleh bank terlebih dahulu, tetapi nanti kita akhir bulan akan ditagih sesuai dengan jumlah hutang pada transaksi yang kita lakukan dengan mungkin tambahan potongan/administrasi sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
Kalau manajemen keuangan anda baik sih tidak apa-apa, tetapi kalau anda mendaftar kartu kredit buat koleksi di dompet dan tidak sering atau terlalu dipakai, sangat membebankan dengan anual fee yang harus anda bayar dengan fasilitas yang tidak pernah atau jarang anda pakai.
Pada prinsipnya penggunaan kartu kredit tidak akan dikenakan biaya apapun karena bank mengambil untung dari pihak produsen (toko/merchant). Inilah sumber keuntungan utama dari bisnis kartu kredit. Bank tidak mengincar pemegang kartu tetapi pemilik usaha. Karena memang inilah bisnis mereka. Bank yang hebat adalah bank yang akan terus mendorong transaksi kartu kredit sedemikian rupa. Makin banyak masyarakat menggesek kartu kredit mereka, makin besar nilai transaksi yang ada. Makin besar nilai transaksi, makin besar keuntungan bank sebagai penerbit kartu kredit. Jadi katakanlah bank hanya mengambil 1% dari total perbelanjaan semua pemegang kartu, di mana setiap tahun ada lebih dari Rp 200 triliun total nilai transaksi kartu kredit. Tinggal Anda kalikan saja berapa keuntungan bank dari bisnis kartu kredit seperti ini. Sungguh luar biasa, bukan?
Iuran tahunan (annual fee) kartu kredit rata-rata hampir dikenakan kepada semua pemegang kartu. Tetapi Anda tak perlu kuatir karena jika nilai transaksi Anda cukup besar maka di tahun-tahun yang akan datang bisa mengajukan program bebas iuran tahunan. Iuran tahunan adalah biaya yang akan dan wajib Anda bayar jika menggunakan kartu kredit. Biaya iuran tahunan setiap bank berbeda-beda termasuk setiap jenis kartu kredit yang Anda pergunakan.
Untuk pasar Indonesia kalau dikatakan ada kartu kredit bebas iuran tahunan seumur hidup itu hanyalah omong kosong bualan orang marketing! Di luar negeri seperti Eropa atau Amerika memang ada kartu kredit yang bebas iuran tahunan. Tetapi Anda jangan samakan dengan negara tercinta ini. Di sana persaingan bisnis industri kartu kredit sudah sangat ketat dan karena adanya sistem jaminan sosial dan aturan pajak yang lebih baik dan profesional, maka sangat memungkinkan adanya kartu kredit bebas iuran tahunan. Namun tetap saja ada beberapa aturan main yang harus dimengerti oleh pemilik kartu.
Tetapi hal ini dikembalikan lagi kepada konsumen, kalau saya malah menyarankan untuk anda APPLY Kartu Kredit alias harus punya. Karena sudah menjadikebutuhan, dan akan sangat bermanfaat bila anda bisa mengelola manajemen keuangan anda dengan baik, terlebih dengan fasilitas yang kita dapatkan, apalagi apabila kita bisa mendapat free anual fee selamanya :)
Asalkan kita harus bijak untuk menggunakkannya dan tepat membayar saat jatuh tempo, kalau tidak begitu bunganya tinggi selangit pas kena penalti. Maka apabila kita ingin melakukan transaksi dengan kartu kredit, pastikan bahwa kita memang mempunyai rencana untuk membeli barang tersebut, dan yakin dapat melunasi seluruh tagihan sebelum tanggal jatuh tempo.
Ok, hal utama yang harus Anda lakukan dalam memilih kartu kredit adalah membaca dengan seksama semua hal atau perjanjian yang terletak di lembaran aplikasi. Waspadai juga kalimat program promosi yang disertai dengan tanda bintang, sebab keterangannya ditulis dengan huruf yang sanagt kecil dan ditaruh di akhir aplikasi bahkan nyaris tidak kelihatan.
Selanjutnya, sebagai panduan Anda maka berikut ini adalah beberapa poin-poin penting yang sebaiknya dipertimbangkan dalam memilih kartu kredit:
Semoga bermanfaat.
Memang terdengar menarik dan menyenangkan tinggal gesek saja, beres urusan, tapi harus kita ingat menggesek kartu kredit tersebut sama saja kita sudah ngutang, berhutang kepada bank, bukan kepada toko ataupun tempat kita membeli barang/jasa tadi, karena pembayaran sebenarnya sudah ditalangi oleh bank terlebih dahulu, tetapi nanti kita akhir bulan akan ditagih sesuai dengan jumlah hutang pada transaksi yang kita lakukan dengan mungkin tambahan potongan/administrasi sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
Kalau manajemen keuangan anda baik sih tidak apa-apa, tetapi kalau anda mendaftar kartu kredit buat koleksi di dompet dan tidak sering atau terlalu dipakai, sangat membebankan dengan anual fee yang harus anda bayar dengan fasilitas yang tidak pernah atau jarang anda pakai.
Pada prinsipnya penggunaan kartu kredit tidak akan dikenakan biaya apapun karena bank mengambil untung dari pihak produsen (toko/merchant). Inilah sumber keuntungan utama dari bisnis kartu kredit. Bank tidak mengincar pemegang kartu tetapi pemilik usaha. Karena memang inilah bisnis mereka. Bank yang hebat adalah bank yang akan terus mendorong transaksi kartu kredit sedemikian rupa. Makin banyak masyarakat menggesek kartu kredit mereka, makin besar nilai transaksi yang ada. Makin besar nilai transaksi, makin besar keuntungan bank sebagai penerbit kartu kredit. Jadi katakanlah bank hanya mengambil 1% dari total perbelanjaan semua pemegang kartu, di mana setiap tahun ada lebih dari Rp 200 triliun total nilai transaksi kartu kredit. Tinggal Anda kalikan saja berapa keuntungan bank dari bisnis kartu kredit seperti ini. Sungguh luar biasa, bukan?
Iuran tahunan (annual fee) kartu kredit rata-rata hampir dikenakan kepada semua pemegang kartu. Tetapi Anda tak perlu kuatir karena jika nilai transaksi Anda cukup besar maka di tahun-tahun yang akan datang bisa mengajukan program bebas iuran tahunan. Iuran tahunan adalah biaya yang akan dan wajib Anda bayar jika menggunakan kartu kredit. Biaya iuran tahunan setiap bank berbeda-beda termasuk setiap jenis kartu kredit yang Anda pergunakan.
Untuk pasar Indonesia kalau dikatakan ada kartu kredit bebas iuran tahunan seumur hidup itu hanyalah omong kosong bualan orang marketing! Di luar negeri seperti Eropa atau Amerika memang ada kartu kredit yang bebas iuran tahunan. Tetapi Anda jangan samakan dengan negara tercinta ini. Di sana persaingan bisnis industri kartu kredit sudah sangat ketat dan karena adanya sistem jaminan sosial dan aturan pajak yang lebih baik dan profesional, maka sangat memungkinkan adanya kartu kredit bebas iuran tahunan. Namun tetap saja ada beberapa aturan main yang harus dimengerti oleh pemilik kartu.
Tetapi hal ini dikembalikan lagi kepada konsumen, kalau saya malah menyarankan untuk anda APPLY Kartu Kredit alias harus punya. Karena sudah menjadikebutuhan, dan akan sangat bermanfaat bila anda bisa mengelola manajemen keuangan anda dengan baik, terlebih dengan fasilitas yang kita dapatkan, apalagi apabila kita bisa mendapat free anual fee selamanya :)
Asalkan kita harus bijak untuk menggunakkannya dan tepat membayar saat jatuh tempo, kalau tidak begitu bunganya tinggi selangit pas kena penalti. Maka apabila kita ingin melakukan transaksi dengan kartu kredit, pastikan bahwa kita memang mempunyai rencana untuk membeli barang tersebut, dan yakin dapat melunasi seluruh tagihan sebelum tanggal jatuh tempo.
Ok, hal utama yang harus Anda lakukan dalam memilih kartu kredit adalah membaca dengan seksama semua hal atau perjanjian yang terletak di lembaran aplikasi. Waspadai juga kalimat program promosi yang disertai dengan tanda bintang, sebab keterangannya ditulis dengan huruf yang sanagt kecil dan ditaruh di akhir aplikasi bahkan nyaris tidak kelihatan.
Selanjutnya, sebagai panduan Anda maka berikut ini adalah beberapa poin-poin penting yang sebaiknya dipertimbangkan dalam memilih kartu kredit:
- Akses. Pilihlah kartu kredit yang memiliki jaringan penerimaan dan otorisasi yang diakui seluruh dunia. Biasanya nama besar dari penerbit kartu kredit memperlihatkan level bonafiditasnya di tingkat internasional.
- Biaya. Besarnya iuran tahunan dan suku bunga kartu kredit yang satu dengan yang lain berbeda-beda. Kartu kredit yang menjadi market leader umumnya menetapkan annual fee dan suku bunga yang lebih tinggi, namun hal ini juga diimbangi dengan kelengkapan fasilitasnya. Dalam masa promosi, beberapa penerbit kartu kredit menawarkan gratis annual fee atau suku bunga lebih rendah selama jangka waktu tertentu. Namun tidak selamanya, begitu masa promosi berakhir annual fee akan ditagih dan suku bunga memngikuti kondisi pasar. Karena itu jangan mudah tergiur. Yang pasti, Anda harus mengusahakan agar mendapat yang terbaik sesuai dengan uang yang akan dikeluarkan. Dengan demikian, pilihlah kartu kredit yang besarnya annual fee maupun suku bunganya sesuai dengan fasilitas yang akan Anda dapatkan.
- Service/ layanan/fasilitas. Kemudahan pelayanan. Pilihlah bank yang bisa memberikan pelayanan secara lengkap meliputi layanan informasi, pengaduan, penyelesaian masalah dan kemudahan pembayaran selama 24 jam. Informasi dan pengaduan seperti informasi jumlah tagiahan, pemblokiran kartu dan rincian pembayaran. Pelayanan penyelesaian masalah seperti jika sewaktu-waktu Anda meminta kenaikan limit kredit, bisakah dilakukan lewat telepon. Kemudahan dalam pembayaran tagihan juga sangat penting, pilihlah kartu kredit yang memberikan fasilitas payment point, atau tempat pembayaran, atau cara pembayaran yang mudah dan dapat diakses dengan cepat, kapan saja dan dimana saja. Misalnya lewat ATM, internet, atau lewat handphone.
- Keamanan. Fasilitas keamanan dari risiko kejahatan kartu kredit dan risiko keuangan lainya. Pilihlah kartu kredit yang memiliki fasilitas photocard (foto diri) dan digital signature (tanda tangan yang dicetak pada kartu). Adanya kedua fasilitas ini paling tidak akan meminimalisasi tindakan kejahatan pada kartu kredit Anda. Pilihlah juga kartu kredit yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas asuransi perjalanan, asuransi ketidaknyamanan perjalanan, asuransi pembelian barang dan credit shield, tujuannya adalah agar Anda bisa melakukan antisipasi terhadap berbagai risiko keuangan yang timbul selama pemakaian kartu kredit.
Semoga bermanfaat.
Post a Comment