Bersyukurlah Anda, jika sekarang ini Anda bisa minum dan mandi menggunakkan air bersih, mungkin di lain tempat, banyak saudara-saudara kita yang masih menunggu datangnya hujan, baru mereka bisa merasakan air bersih.
Sangat disarankan untuk minum air putih 8 gelas sehari, baik sekali untuk kesehatan. Air minum menggantikan mineral cairan tubuh yang hilang.
Kalau Anda pernah menemui bensin atau solar oplosan, pernah tidak Anda menemui air bersih oplosan ???
Membiasakan diri banyak mengkonsumsi air sangat penting bagi setiap orang karena air berfungsi sebagai
- Proses pencernaan dan metabolisme
- Membentuk sel-sel baru, memelihara dan mengganti sel yang rusak.
- Melarutkan dan mengeluarkan sampah dan racun dari dalam tubuh.
- Menjaga stabilitas suhu tubuh, dan keseimbangan tubuh
- Membantu peredaran darah
- Pemeliharaan kulit
- Melarutkan dan membawa nutrisi keseluruh tubuh
Saya malah bingung kalau ada slogan dari PDAM kalau air dari pengolahannya masih berbau, berbuih, buthek dan kadang tidak keluar sama sekali itu dinamakan biasa-biasa aja
Pernahkah Anda mengamati air PDAM langsung dari hasil pengetesan laboratorium kimia klinik ? Apa saja zat yang terkandung di dalamnya ?
Sekarang sudah ada alat baru yang namanya TDS (Total Dissolved Solid). Arti dari TDS adalah “benda padat yang terlarut” yaitu semua mineral, garam, logam, serta kation-anion yang terlarut di air. Termasuk semua yang terlarut diluar molekul air murni (H2O). Secara umum, konsentrasi benda-benda padat terlarut merupakan jumlah antara kation dan anion didalam air. TDS terukur dalam satuan Parts per Million (ppm) atau perbandingan rasio berat ion terhadap air.
Benda-benda padat di dalam air tersebut berasal dari banyak sumber, organik seperti daun, lumpur, plankton, serta limbah industri dan kotoran. Sumber lainnya bisa berasal dan limbah rumah tangga, pestisida, dan banyak lainnya. Sedangkan, sumber anorganik berasal dari batuan dan udara yang mengandung kasium bikarbonat, nitrogen, besi fosfor, sulfur, dan mineral lain. Semua benda ini berentuk garam, yang merupakan kandungannya perpaduan antara logam dan non logam. Garam-garam ini biasanya terlarut di dalam air dalam bentuk ion, yang merupakan partikel yang memiliki kandungan positif dan negatif. Air juga mengangkut logam seperti timah dan tembaga saat perjalanannya di dalam pipa distribusi air minum.
Sesuai regulasi dari Enviromental Protection Agency (EPA) USA, menyarankan bahwa kadar maksimal kontaminan pada air minum adalah sebesar 500mg/liter (500 ppm). Kini banyak sumber-sumber air yang mendekati ambang batas ini. Saat angka penunjukan TDS mencapai 1000mg/L maka sangat dianjurkan untuk tidak dikonsumsi manusia. Dengan angka TDS yang tinggi maka perlu ditindaklanjuti, dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Umumnya, tingginya angka TDS disebabkan oleh kandungan potassium, khlorida, dan sodium yang terlarut di dalam air. Ion-ion ini memiliki efek jangka pendek (short-term effect), tapi ion-ion yang bersifat toxic (seperti timah arsenic, kadmium, nitrat dan banyak lainnya) banyak juga yang terlarut di dalam air.
Maka, ayo dari sekarang kita lebih perhatikan air minum kita. Karena sepertinya sederhana, namun air minum merupakan sesuatu yang paling sering kita konsumsi. Berarti, walaupun sedikit kandungan toxic yang terkandung di dalam air, namun berarti kita menabungnya dengan sangat cepat di tubuh kita.
Air adalah molekul yang paling banyak ada di alam. Bahkan tubuh manusia sendiri tersusun dari 80% cairan. Tapi tahukah kita bahwa kualitas air itu berbeda-beda? Pada makalah ini akan dibahas tentang suatu alat yang dapat digunakan untuk mengukur kualitas suatu larutan. Pengukuran ini menggunakan metoda Electrical Conductivity, dimana dua buah probe dihubungkan ke larutan yang akan diukur, kemudian dengan rangkaian pemprosesan sinyal diharapkan bisa mengeluarkan output yang menunjukkan besar konduktifitas larutan tersebut, yang jika dikalikan dengan factor konversi maka akan kita dapatkan nilai kualitas air tersebut dalam TDS atau PPM.
Definisi TDS/PPM
TDS (Total Dissolve Solid) yaitu ukuran zat terlarut (baik itu zat organic maupun anorganic, mis : garam, dll) yang terdapat pada sebuah larutan. TDS meter menggambarkan jumlah zat terlarut dalam Part Per Million (PPM) atau sama dengan milligram per Liter (mg/L). Umumnya berdasarkan definisi diatas seharusnya zat yang terlarut dalam air (larutan) harus dapat melewati saringan yang berdiameter 2 micrometer (2×10-6 meter). Aplikasi yang umum digunakan adalah untuk mengukur kualitas cairan biasanya untuk pengairan, pemeliharaan aquarium, kolam renang, proses kimia, pembuatan air mineral, dll. Setidaknya, kita dapat mengetahui air minum mana yang baik dikonsumsi tubuh, ataupun air murni untuk keperluan kimia (misalnya pembuatan kosmetika, obat-obatan, makanan, dll)
Sampai saat ini ada dua metoda yang dapat digunakan untuk mengukur kualitas suatu larutan. Ada pun dua metoda pengukuran TDS (Total Dissolve Solid) tersebut adalah :
- Gravimetry
- Electrical Conductivity
Post a Comment